Monday, August 11, 2008

Mengenalkan Situs Anda Pada Search Engine

Mengenalkan Situs Anda Pada Search Engine


Search Engine Submission Images


Mengenalkan situs kita pada mesin pencari (atau dengan kata lain, membuat supaya halaman2 situs kita terindeks di mesin pencari) sebenarnya sama mudahnya dengan mengenalkan ayam pada iPod, hehehe. Langkah2nya juga tidak rumit dan berbelit, karena saya sendiri biasanya hanya melakukan tiga kegiatan saja untuk membuat mesin pencari mengenal dan mencumbui (serem ya bahasanya) situs atau blog baru saya. Mau tahu apa saja ketiga langkah tersebut?



The Basic


Berikut ini tiga langkah dasar dalam mengenalkan situs Anda ke mesin pencari:



  1. Jika situs memiliki feed, daftarkan feed ke dalam FeedBurner dan lakukan langkah2 optimasi ini.

  2. Daftarkan situs Anda ke Google Webmaster Tools, tambahkan sitemap, dan lakukan verifikasi situs.

  3. Jika situs memiliki feed, daftarkan feed situs tersebut (gunakan feed dari FeedBurner jika sudah melakukan langkah pertama) ke dalam My Yahoo! dan Yahoo! Site Explorer. Tambahkan pula sitemap situs Anda pada Site Explorer.


Hindari melakukan pendaftaran situs melalui pihak ketiga atau menggunakan script/software. Entah halnya dengan mesin pencari lain, tapi pada Google kegiatan tersebut dilarang dengan ancaman hukuman penjara dibanned dari indeks. Terus terang sampai saat ini belum ada bukti nyata apakah Google benar2 menerapkan aturan ini, tapi berhati2 selalu lebih baik kan?

The Alternate


Jika Anda kurang puas dengan hanya melakukan ketiga langkah di atas dan kebetulan punya waktu luang, beberapa alternatif langkah tambahan berikut bisa juga dilaksanakan:



  1. Mendaftarkan situs ke MSN Search dan MSN Live.

  2. Mendaftarkan situs ke situs2 direktori atau top sites.

  3. Melakukan link exchange dengan situs lain atau memasang link pada situs Anda yg lain (yg sudah terindeks).


Selain menambahkan link pada situs lain (bukan link exchange), saya hampir tidak pernah melakukan langkah2 alternatif di atas.


The Myth


Ada beberapa anggapan salah yg beredar di kalangan webmaster. Di antaranya:



  • Blog lebih cepat terindeks dibandingkan situs biasa (atau sebaliknya).

  • Search engine A lebih cepat meng-indeks dibandingkan search engine B atau C.


Google and Yahoo Secrets ImagesPada dasarnya, tidak ada yg bisa menjamin berapa cepat suatu situs dapat terindeks di dalam mesin pencari. Bisa cepat, bisa lambat. Tergantung goyangannya. Ini berkaitan dengan cara kerja search engine. Untuk lebih jelasnya, silahkan cari dan baca buku “Google & Yahoo! Secrets!” karangan Jack Febrian yg secara lengkap membahas tentang mesin pencari, SEO, dan sebagainya. Ada beberapa kekurangannya sih, misalnya banyaknya kesalahpahaman seputar PageRank dan meta tag, tapi secara keseluruhan, merupakan referensi yg bagus untuk peminat SEO, khususnya pemula.


Kembali pada masalah waktu, secara normal dibutuhkan waktu 1-2 minggu untuk membuat mesin pencari ngeh dengan situs Anda. Tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan akrab dengan situs baru Anda dalam waktu yg lebih cepat (2 hari rekor saya) atau lebih lambat dari jangka waktu yg disebutkan.


Biasanya, semakin cepat crawler search engine berkunjung ke situs Anda, semakin cepat pula halaman2 situs Anda terindeks. Namun pada beberapa kasus, hal ini bisa saja tidak terjadi. Oleh karena itu, tetap saja tidak ada yg bisa dijadikan patokan cepat atau lambatnya suatu situs dapat terindeks oleh mesin pencari.

The Conclusion


Sebagai penutup, untuk mempertegas kesalahpahaman mitos, yg perlu Anda lakukan dalam rangka memperkenalkan situs Anda ke mesin pencari adalah melakukan ketiga langkah dasar di atas (beserta langkah alternatifnya jika mau) dan tunggu. Wait and see. Ingat selalu kata Tukul Arwana, “Orang sabar untungnya di depan mata, orang emosi ruginya di depan mata“.



Artikel ini ditulis oleh Cosa Aranda dan pertama kali dipublikasikan pada tanggal 18 May 2007. Artikel ini disponsori oleh LowonganPekerjaan.Net, situs penyedia informasi lowongan kerja terbaru. Artikel bebas untuk didistribusikan ulang untuk keperluan non-komersil selama mencantumkan nama penulis dan sumber artikel serta tidak merubah isi.

0 komentar: